Widget HTML #1

Pengertian dan Apa Itu I’tikaf? Syarat Dan Rukun I’tikaf?


Apa Itu I’tikaf? Syarat Dan Rukun I’tikaf? Ada yang bertanya Apa itu I'tikaf? Syarat dan Rukun Dari I'tikaf? Kebiasaan seorang Muslim Menjelang akhir bulan Ramadhan tepatnya 10 hari sebelum Ramadhan, Umumnya umat islam dianjurkan untuk melakukan i’tikaf. Sangat besar pahala dan keutamaan yang didapat ketika seseorang melakukan i’tikaf terlebih jika diisi dengan berbagai macam amalan ibadah yang dicontohkan oleh Rasulullah.

Lalu apa itu pengertian dari I'tikaf Apa Itu I’tikaf? Syarat Dan Rukun I’tikaf? Mari coba simak ulasan di bawah ini tentang Apa Itu I’tikaf? Syarat Dan Rukun I’tikaf?

I’tikaf menurut bahasa merupakan Al Mulaazim yang artinya berdiam, membiasakan ataupun menetapi. Pengertian seperti ini bisa dilihat dalam kitab Imam Asy Syaukani, Fathul Qadir. Sementara pengertian i’tikaf menurut Syaikh Sayyid Sabiq Rahimahullah dalam Fiqhus Sunnah adalah menetapi sesuatu dan menutup diri dalam hal baik atau buruk.

Adapun secara istilah, i’tikaf memiliki arti menetap dalam rangka taat secara khusus dengan syarat yang khusus pula (Fathul Qadir).

Syaikh Sayyid Sabiq mengatakan bahwa i’tikaf berarti menetapi masjid dan menegakkan shalat di dalamnya dengan niat mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala.

Lalu Apa Yang Menjadi Dasar Hukum Dari I’tikaf ini? Mari disimak penjelasan singkat uraian di bawah ini.

I’tikaf merupakan syariat Allah dan anjuran Rasulullah yang telah dijelaskan dalam Al Qur’an maupun As sunnah.

Allah Ta’ala telah berfirman dalam surat Al Baqarah 187,

“Janganlah kalian mencampuri mereka (istri), sedang kalian sedang i’tikaf di masjid.” (QS Al Baqarah 187)

Sedangkan dalam hadist dari Aisyah Radhiyallahu ‘Anha, ia mengatakan bahwa Rasulullah beritikaf selama 10 hari terakhir di bulan Ramadhan hingga beliau diwafatkan. Kemudian istri-istrinya pun i’tikaf setelah itu (HR Bukhari, Muslim, Abu Daud, Ahmad dll)

Dalam hadist dari Abu Hurairah dijelaskan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam i’tikaf di setiap ramadhan 10 hari, tatkala pada tahun beliau wafat, beliau itikaf 20 hari (HR Bukhari, Ahmad, Ibnu Hibban, Abu Yala, Abu Nuaim)

Nah lanjutnya mari simak apa Syarat Dan Rukun I’tikaf

I’tikaf bisa dilakukan dan meraih pahala yang besar jika seseorang telah memenuhi beberapa syarat, diantaranya seperti yang tertera di bawah ini:

1. Islam
2. Berakal atau bukan orang yang gila
3. Bersih dari hadas besar atau haid dan nifas bagi wanita

Sementara untuk rukun i’tikaf terdiri dari beberapa hal yakni:

1. Dilakukan di masjid. Tidak sah jika melakukan i’tikaf namun di rumah atau di selain masjid dan mushola
2. Diam di dalam masjid dan melakukan ibadah atau amal shaleh
3. Berniat i’tikaf
4. Harus ada orang yang beri’tikaf

Demikian artikel penjelasan mengenai apa itu i’tikaf berikut dengan syarat dan rukun i’tikaf. Semoga di bulan Ramadhan kali ini kita bisa melaksanakan i’tikaf tersebut dengan sebaik-baiknya sehingga bisa mendapatkan pahala dan keutamaan malam Lailatul Qadar. Aamiin

Sumber bacaan Apa Itu I’tikaf? Syarat Dan Rukun I’tikaf? Berasal dari kabarkmakkah..

Terimakasih telah membaca dan membagikan artikel yang berjudul Apa Itu I’tikaf? Syarat Dan Rukun I’tikaf?. Sudah siap dan mantap untuk ber i'tikaf di masjid?

Posting Komentar untuk "Pengertian dan Apa Itu I’tikaf? Syarat Dan Rukun I’tikaf?"